GULA NIPAH
SELAMAT DATANG DI BLOG KAMI
Yap, sekarang kita akan membahas tentang gula nipah (gula daon). Rasanya manis, layaknya gula kelapa. Jika dikecap lama-lama, rasa asin
menyemburat di lidah. Ini yang membuat gula nipah memiliki cita rasa
khas dan membedakan gula nipah dengan gula jawa kelapa. Soal penampakan, warna coklatnya lebih muda bersemu merah. Bentuknya
khas gula hasil endapan lewat perebusan 24 jam. Teksturnya keras namun
renyah. Saat dikunyah, rasa manis dan asin terasa meledak di lidah.
pohon dan buah nipah
diatas adalah gambar pohon dan buah nipah
Nipah adalah sejenis palem (palma) yang tumbuh di lingkungan hutan bakau atau daerah pasang-surut dekat tepi laut. Tumbuhan ini juga dikenal dengan banyak nama lain seperti daon, daonan (Sd., Bms.), buyuk (Jw., Bali), bhunyok (Md.), bobo (Menado, Ternate, Tidore), boboro (Halmahera), palean, palenei, pelene, pulene, puleanu, pulenu, puleno, pureno, parinan, parenga (Seram, Ambon dan sekitarnya).
cara membuat gulanipah sama dengan gula biasa yaitu:
Pembuatan gula nira sendiri dapat
dilakukan dengan mudah dan dengan metode yang sangat sederhana. Pembuatan gula
dari nira nipah ini sama seperti pembuatan gula merah dari nira pohon aren. Berikut
cara pembuatan gula dari nira nipah.
1.
Penyaringan.
Nira nipah hasil sadapan disaring dengan kain, saringan santan atau saringan
dari anyaman kawat anti karat yang dapat dibeli di toko-toko alat masak. Dan hasil
saringan adalah
nira bersih.
2.
Pemberian Kapur Sirih Agar niranya tidak asam serta
kotorannya mengendap dan gulanya nanti berwarna kuning muda, maka perlu
ditambahkan 1 sendok makan kapur sirih atau larutan Na-bisulfit secukupnya (1
sendok Nabisulfit dalam 2 liter air).
3.
Pemanasan
atau Perebusan. Kemudian nira nipah ini panaskan dengan cara direbus sampai mendidih
dan mengental. Proses perebusan air nira dilakukan sambil diaduk secara terus
menerus agar tidak gosong serta buih dan kotoran yang mengambang juga di buang.
Hasilnya adalah sirup nira nipah yang volumenya jauh menyusut. Proses perebusan
ini bertujuan untuk mengurangi kadar air yang ada dalam nira.
4. Pengendapan. Nira yang
telah di panaskan tadi kemudian disaring dan diendapkan selama semalam.
5. Pemanasan ke 2. Setelah itu
endapan yang terbentuk dibuang dan air bening dipanaskan kembali sambil diaduk secara terus
menerus sampai berwarna coklat tua dan sangat kental.
6.
Penirisan. Setelah nira
mengental dan warnanya coklat tua, matikan api dan diamkan selama 5-10 menit
agar suhu menurun. Jangan terlalu lama agar nira tadi tidak membeku.
7.
Penyetakan
Gula Nipah. Sirup nira tersebut kemudian di taruh dalam cetakan dan diamkan semalaman
sampai dingin. Cetakan dapat terbuat dari plastik, anyaman daun nipah sendiri
atau apa saja sesuai keinginan.
kita dapat memperoleh gula ini di Desa Ujungmanik, Grugu, dan sekitarnya
sekian dari kami jika ada kata-kata yang kurang berkenan mohon dimaafkan
sekian dari kami jika ada kata-kata yang kurang berkenan mohon dimaafkan
Komentar
Posting Komentar